Buah asam-manis ini adalah Buah Duwet (Syzgium cumini)-Jamblang-jambu keling tergolong tumbuhan buah-buahan yang berasal dari Asia dan Australis tropic. Biasa ditanam di pekarangan atau tumbuhan liar, terutama di hutan jati. Jamblang tumbuh di dataran rendah sampai ketinggian 500 m dpl.
Pohon dengan tinggi 10-20 m ini berbatang tebal, tumbuhan bengkok dan bercabang banyak. Daun tunggal , tebal, tangkai daun 1-3,5 cm. helai daun lebar berbentuk baji, tetapi rata, pertulangan menyirip, permukaan atas mengkilap, panjang 7-16 cm, lebar -9 cm, warnanya hijau.
Bunga majemuk bentuk malai dengan cabang yang berjatuhan, bunga duduk, tumbuh di ketiak daun dan di ujung percabangan, kelopak bentuk lonceng berwarna hijau muda, mahkota bentuk bulat telur, benang sari banyak, berwarna putih, dan baunya harum. Buahnya buah buni, lonjong, panjang 2-3 cm, masih buah hijau, setelah masak warnanya merah putih. Berakar tunggang, bercabang – cabang, berwarna cokelat muda. Biasanya buah jamblang yang masak dimakan segar. Rasanya agak asam sepat, kulit kayu bisa digunakan sebagai pewarna.
Buah sebesar buah anggur dengan warna keunguan ini ternyata memiliki segudang khasiat. Konon selain mencegah kelebihan kolesterol, duwet juga ampuh sebagai obat diabetes.
Duwet (Syzgium cumini) atau sering disebut juga buah jamblang mempunyai banyak varietas, dari yang kecil hingga ukuran lumayan besar. Warnanya pun beragam, ada yang keputihan, ada yang kehitaman hingga ungu. Menurut penelitian biji buah ini mengandung glukosida phytomelin. Zat ini dapat mengurangi kerapuhan pembuluh darah kapiler penyebab luka diabetes yang lama sembuhnya.
Kelebihan kolesterol di dalam darah juga bisa dicegah dengan mengkonsumsi buah (biji dan daging buah) duwet. Kandungan alfa phytosterol, sejenis sterol yang memiliki sifat mencegah kelebihan kolesterol atau anticholesteremik. Sementara di dalam buah duwet juga banyak mengandung astringent, suatu zat yang dipercaya dapat membantu penyembuhan luka diabetes katena sifat astringent yang dapat menciutkan kulit. Tak cukup sampai di sini, serat, vitamin dan beragam mineral juga terdapat di dalam duwet. Namun sayang, orang enggan mengkonsumsi buah ini yang rasanya sepat dan kurang manis.
Selain berkhasiat untuk mengendalikan luka pada diabetes buah duwet memiliki khasiat lainnya yaitu:
Sumber antioksidan
Tidak banyak yang tahu, duwet memiliki khasiat kesehatan, terkait dengan aktivitas antioksidannya yang tinggi. Ini disebabkan warna (pigmen) ungu yang dikenal dengan nama antosianin. Antioksidan ini berperan penting dalam mencegah dan memerangi aneka penyakit degeneratif seperti penyakit jantung koroner dan kanker.
Antioksidan duwet dipengaruhi oleh tahapan kematangannya. Buah mentah (berwarna hijau) memiliki aktivitas antioksidan yang rendah. Buah yang hampir masak (merah dan agak keras) punya aktivitas antioksidan sedikit lebih baik. Sedangkan buah masak (berwarna ungu) memiliki aktivitas antioksidan paling tinggi.
Oleh sebab itu, sebaiknya duwet dikonsumsi dalam keadaan sudah masak dan segar. Kalau kurang segar, aktivitas antioksidannya sudah jauh berkurang.
Mencegah Kelebihan Kolesterol
Kelebihan kolesterol di dalam darah juga bisa dicegah dengan mengkonsumsi buah (biji dan daging buah) duwet. Kandungan alfa phytosterol, sejenis sterol yang memiliki sifat mencegah kelebihan kolesterol atau anticholesteremik.
Mengobati Mencret
Pengobatan untuk mencret akibat masuk angin dan udara dingin dilakukan dengan menggunakan kulit dahan jamblang. Kulit itu direbus. Airnya disaring dan diminum.
Mengatasi Diabetes
Untuk mengatasi diabetes, 15 butir biji jamblang ditumbuk halus dan direbus. Rebusan itu dibagi jadi tiga bagian untuk satu hari. Ulangi setiap hari sampai badan terasa segar. Kulit pohon jamblang bisa digunakan pula untuk diabetes. Sebanyak 250 gram kulit jamblang basah dipotong-potong, lalu direbus dengan 3 gelas air hingga jadi dua gelas. Saring airnya lalu diminum sedikit-sedikit sampai habis dalam satu hari.
Tidak banyak yang tahu, duwet memiliki khasiat kesehatan, terkait dengan aktivitas antioksidannya yang tinggi. Ini disebabkan warna (pigmen) ungu yang dikenal dengan nama antosianin. Antioksidan ini berperan penting dalam mencegah dan memerangi aneka penyakit degeneratif seperti penyakit jantung koroner dan kanker.
Antioksidan duwet dipengaruhi oleh tahapan kematangannya. Buah mentah (berwarna hijau) memiliki aktivitas antioksidan yang rendah. Buah yang hampir masak (merah dan agak keras) punya aktivitas antioksidan sedikit lebih baik. Sedangkan buah masak (berwarna ungu) memiliki aktivitas antioksidan paling tinggi.
Oleh sebab itu, sebaiknya duwet dikonsumsi dalam keadaan sudah masak dan segar. Kalau kurang segar, aktivitas antioksidannya sudah jauh berkurang.
Mencegah Kelebihan Kolesterol
Kelebihan kolesterol di dalam darah juga bisa dicegah dengan mengkonsumsi buah (biji dan daging buah) duwet. Kandungan alfa phytosterol, sejenis sterol yang memiliki sifat mencegah kelebihan kolesterol atau anticholesteremik.
Mengobati Mencret
Pengobatan untuk mencret akibat masuk angin dan udara dingin dilakukan dengan menggunakan kulit dahan jamblang. Kulit itu direbus. Airnya disaring dan diminum.
Mengatasi Diabetes
Untuk mengatasi diabetes, 15 butir biji jamblang ditumbuk halus dan direbus. Rebusan itu dibagi jadi tiga bagian untuk satu hari. Ulangi setiap hari sampai badan terasa segar. Kulit pohon jamblang bisa digunakan pula untuk diabetes. Sebanyak 250 gram kulit jamblang basah dipotong-potong, lalu direbus dengan 3 gelas air hingga jadi dua gelas. Saring airnya lalu diminum sedikit-sedikit sampai habis dalam satu hari.